Pengenalan Film Animasi
MENGENAL ANIMASI
Kata animasi
diambil dari kata ANIMATION; TO ANIMATE, dan apabila kita lihat dalam kamus
bahasa inggris – indonesia
artinya kurang lebih adalah hidup atau menghidupkan, apa yang hidup atau
dihidupkan itu ? hampir segala macam benda atau obyek mati yang ada dibumi.
Jadi kurang lebih difinisinya adalah menghidupkan segala macam benda atau onyek
mati sehingga seolah-olah terlihat hidup bila dinikmati. Arti menghidupkan disini bukan berarti memberi nyawa yang merupakan hak
Tuhan, kenapa? Karena animasi itu adalah ilusi sebuah kehidupan walaupun
sekarang ini pengertian animasi telah melebar hingga memiliki pengertian segala
sesuatu yang mempunyai elemen gerak.namun sekali lagi elemen gerak animasi
adalah ilusi.
SEJARAH ANIMASI
Pada abad 19 kata orang adalah abad ilmu pengetahuan. Banyak penemuan
antara lain dalam ilmu fisika dan optik. Pada tahun 1824 PETER MARK REGET
meneliti tentang kemampuan mata kita menangkap gerak atau disebut dengan Persistence of vision. Persistence of vision
ini menjadi dasar kemampuan mata manusia menangkap gambar. Disebutkan oleh
PETER MARK REGET bahwa mata sehat mampu melihat 9 kedipan yang beruntun secara
berurutan. Kalau kita berada dalam ruangan yang diterangi oleh lampu neon itu
sebenarnya berkedip. Kalau nggak percaya coba deh tangan kita bergerak didepan
lampu neon, yang akan terjadi pasti tangan kita seolah begetar ini efek yang
ditimbulkan oleh kedipan lampu neon padahal kalau diperhatikan lampu neon itu
melotot terus karena mata kita tidak mampu untuk melihat kedipannya.
Pada tahun 1825 JOHN A. PARIS seorang fisikawan inggris terkemuka
menciptakan mainan yang diberi nama Thaumatrop.
Thaumatrop terbuat dari disk yang
bergambar berbeda dari masing-masing permukaan sisinya. Bila permukaan disk itu
berputar kedua gambar itu akan menyatu. Coba iseng-iseng deh kalo mau bukti
misalnya pake CDR yang udah nggak dipakai ditempeli gambar burung
disatu sisi dan
disisi satunya lagi dikasih gambar sangkarnya doang trus kasih benang di ujung
yang berlawanan trus diputar tarik apa yang terjadi ?
Kemudian pada tahun 1832 seorang ahli
sain Belgia JOSEPH PLATEU menciptakan Penakistiscope.
Yakni sebuah cakram yang di seputarnya dibuat gambar-gambar yang menggambarkan
gerak, serta lobang-lobang yang dibuat secara teratur untuk mengintip. Dengan
memutar cakram didepan cermin sambil kita mengintipnya dari lobang-lobang
tersebut, kita akan melihat gambar yang bergerak. Dan mulai dari Penakistiscope inilah awalnya para calon
animator mengawali belajar membuat animasi hingga saat ini.
GAMBAR GERAK
24 gambar setiap detik, keinginan untuk menggambar gerak terus berkembang.
Tercatat EMILE REYNAUD dari perancis yang berlajud ke THOMAS ALVA EDISON dan
LUMIERE, yang singkatnya mengawali pembuatan film dengan menggunakan listrik.
Nah dahulu kalapun orang membuat film bisa pake acara kesetrum juga tuh…
sebuah kamera merekam gambar gerak
(motion picture) diatas film. Semula dalam setiap 1 detiknya mereka menggunakan
12 gambar. Terus dikembangkan menjadi 16 gambar tapi gerakan masih kurang halus
kemudian kikembangkan lagi menjadi 24 gambar setiap detik dan sampai sekarang
syuting dengan kamera hendikem menggunakan 24 gambar/frame dalam setiap
detiknya. Bila kita melihat film bioskop kita sebenarnya melihat runtutan gambar
yang banyaknya 24/detik.
Apakah film kartun juga harus digambar
sebanyak 24/detiknya tidak juga, para animator kawakan telah menetapkan cukup
12 gambar gerak saja namun setiap satu gambar dipotret 2 kali cara ini
dinamakan animasi IN TWO. Biasanya
dibuat untuk ditayangkan dalam televisi dan ada juga yang IN THREE. Yang penting jumlah totalnya harus 24 gambar.
ANIMASI SELULOID
Menggambar
animasi umumnya diatas lembaran seluloid. Seluloid adalah lembaran kertas transparan (tembus pandang). Para animator
menggambar gambar gerak dulu dengan pinsil diatas kertas. Dan para asistennya
memperbaiki gambar tersebut dengan menjiplaknya (trace) dengan tinta diatas
lembaran seluloid. Penggambaran gambar gerak diatas kertas maupun ketepatan
penjiplakan (tracing) seniman animator wajib menggunakan Pegbar atau tab.
Prinsip-Prinsip
Animasi
Ada beberapa prinsip yang menjadi kekuatan dalam
membuat animasi yang enak untuk ditonton selain dari ceritanya :
1.
Timing
Kemampuan timing
adalah salah satu kemampuan yang harus dikuasai animator, karena peran timing
dalam animasi sangatlah penting. Dengan timing seorang animator akan dapat
membuat obyeknya terlihat gembira, sedih, berat, ringan, lucu dan sebagainya
yaitu dengan mengatur lamanya waktu sebuah benda bergerak.
2.
Slow in and Slow
out
Sebuah benda
bergerak dan berhenti tidak secara tiba-tiba (kecuali dalam beberapa kasus yang
ekstrim), namun gerakannya secara gradual dan bertahap.
3.
Arcs
Sebuah gerakan
makluk hidup selalu mengikuti arah melingkar sesuai dengan sendi yang bekerja
pada makluk hidup.
4.
Follow Through and
overlapping action
Pengertian ini
dapat kita amati pada obyek yang memiliki banyak aggota badan gerakannya
terjadi tidak secara bersamaan tapi berselang.
5.
Secondary Action
Gerakan yang dibuat
untuk memperkuat gerakan utama, gerakan yang tidak Dominan.
6.
Squash and Strecth
Gerakan dari sebuah
karakter tentunya masih dibagi-bagi berdasarkan Fisik bendannya, Contoh Pada
benda hidup yang berkulit lunak/berdaging dibuat lentur sehingga terlihat
nyata.
7.
Exaggeration
Memberikan aksen
pada gerakan suatu karakter yaitu didapat dari melebih-lebihkan suatu gerakan.
8.
Anticipation
Atau antisipasi
yaitu adekan atau gerakan yang ditampilkan sebelum adegan atau gerakan utama
yang bertujuan agar gerakan ada kesiapan.
9.
Staging
Sebuah adegan atau
gerakan diatur sehingga menghasilkan visualisasi yang jelas.
10.
Personality
Dari pembuatan karakter/tokohnya sampai pada gerakan suatu karakter harus
ada kejelasan sifat.
11.
Appeal
Sebuah animasi
harus memiliki daya tarik tertentu secara jelas, bisa ditunjukkan pada
pembuatan bentuk karakter dan gerak karakter tokoh dalam cerita animasi
tersebut.
Dari beberapa
prinsip tersebut banyak yang menyingkatnya dengan prinsip-prinsip Timing,
antisipasi, estetikal, dan fisikalnya. Nah itulah yang harus dipegang dan
dimengerti.
Latihan-latihan dasar seorang Animator
Drawing atau kita
menggambar animasi sampai pada film itu jadi, sebenarnya hanya ada unsur
gelap-terang, garis:lingkaran, kotak dan kurva. Dari kombinasi ini menjadi
sebuah gambar sesuai bentuknya :
1.
Sketsa
Sketsa diruang
terbuka, menggambar karakter yang bergerak serta latar belakangnya dengan cara
sket/garisnya saja menggunakan kertas A4 dan drawing pen/boxy, dalam setiap
hari secara rutin dan teratur.
2.
Latihan Gelap
terang / gradasi
Dengan lembaran A3 berlatih
bermacam-macam gradasi dengan jenis goresan yang berbeda-beda, dari 0% sampai
100% dan sebaliknya. tanpa menggunakan penggaris pelan-pelan saja yang penting
jadi halus dan rapi.contoh :
3.
Latihan Bentuk Umum
Menggambar Kerucut,
bola, dan balok dalam 1 kertas A3 tanpa penggaris dan diarsir sesuai arah
cahaya serta ada letak dan arah
bayangan benda yang terkena cahaya.
4.
Gambar Benda tampak
elips
Menggambar benda
yang memiliki unsur lingkaran tetapi secara elips sehingga terlihat dari
samping atas bendanya 30 derajat.
Contohnya bisa
kaleng, panci dan sebagainya dengan diarsi gelap terang cahaya dan bayangan
benda.
5.
Menggambar
Perspective
Yaitu gambarlah
sebuah keadaan misalnya ruangan yang ada interior/ekterior seperti
meja/lemari/tempat tidur dan sebagainya, atau mungkin bangunan pinggir jalan
yang tampak dari dekat dan dari jauh terserah apa saja yang ada unsur
perspective. Boleh pake penggaris.
6.
Menggambar tanpa
garis
Menggambar benda
mati boleh juga benda yang agak besar mobil ataupun yang lainnya tanpa garis
langsung gradasi dari cahaya
7.
Gambar karakter
benda mati
a)
2 karakter benda
Dari keempat
latihan diatas dilanjutkan dengan menggambar 2 benda yang memiliki unsur kain
dan gerabah
b)
3 karakter benda
Menggambar 3
karakter benda yang memiliki unsur kain, kaca, dan antara kayu atau besi
stenlis.
c)
latihan karakter
sekitar kita
Menggambar
beberapa karakter yang ada disekitar kita misal didapur susun dahulu benda itu
supaya kelihatan menarik karena dengan latihan menyusun bendan kelihatan
menarik merupakan modal awal untuk berimajinasi. Contohnya buah-buahan atau
sayuran yang ada didalam besek.
Latihan-latihan dasar Anatomi Manusia
Sebelum kita akan
menggambar karakter manusia secara utuh kita juga perlu mengetahui dan mengerti
serta dapat menggambarkan bagaimana susunan yang ada dalam manusia itu baik
susunan tulangnya otot-otot sampai pada kulit dan tau bagaimana arah putar dari
seluruh tubuh manusia secara umum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar